Saturday, March 17, 2012

Metabolisme Tubuh

Metabolisme adalah semua reaksi kimia yang terjadi di dalam organisme. Memahami cara kerja metabolisme tubuh merupakan salah satu kunci untuk menurunkan berat badan. Sebab, hal ini merupakan cara tubuh kita mengubah makanan menjadi energi yang membuat kita bergerak dan beraktivitas. Semakin tinggi metabolisme, semakin banyak kalori yang terbakar. Semakin banyak tubuh membakar kalori, semakin mudah untuk menurunkan berat badan. 

Namun, setiap tahunnya, kemampuan tubuh untuk membakar kalori akan berkurang. Metabolisme bisa menurun sebanyak 30% sepanjang usia dewasa. Tapi, dengan gaya hidup sehat (diet tepat dan olahraga teratur), kita pun akan bisa memaksimalkan fungsinya.

Metabolisme tubuh sendiri terbagi menjadi 2 jenis:

- Katabolisme.
Katabolisme merupakan keadaan dimana tubuh tidak mendapatkan asupan kalori, sehingga tubuh mengurai lemak dan kandungan gula hingga protein otot di dalam tubuh untuk dijadikan kalori (energi). Bagi orang yang sedang menurunkan berat bedan berarti mereka harus melakukan diet rendah kalori dengan membuat tubuh dalam kondisi katabolik. Tetapi saat katabolik berlangsung terlalu lama akan menyebabkan menurunnya metabolisme tubuh dan menyebabkan massa otot berkurang secara signifikan, sehingga walaupun sedang diet untuk menurunkan berat badan, katabolik tidak boleh berlangsung terlalu lama. Untuk itulah sangat dianjurkan makan lebih sering saat sedang diet.

- Anabolisme.
Anabolisme merupakan keadaan dimana tubuh menyerap nutrisi dari makanan yang telah dicerna, pada keadaan ini tubuh akan mengirimkan protein, lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral ke seluruh bagian tubuh yang membutuhkan. Orang-orang yang sedang dalam masa menambah berat badan (khusunya massa otot) akan terus mengupayakan tubuh dalam kondisi anabolik, dengan memenuhi semua kebutuhan nutrisi untuk tubuh setiap waktu. 

No comments:

Post a Comment